Hai Reader!!, di blog
kali ini saya akan membahas mengenai Manajemen Konfiguras Pengembangan Proyek Perangkat Lunak
.Langsung aja kita simak dibawah ini ..
DEFINISI
Adalah seni untuk
mengidentifikasi, mengorganisasi, mengontrol dan modifikasi pada perangkat
lunak yang sedang dibangun oleh tim programming.
Tujuan dari Manajemen
Konfigurasi adalah memaksimalkan produktivitas dengan meminimalisir kesalahan.
Manajemen Konfigurasi
dilakukan untuk mengidentifikasi dan mengontrol perubahan dalam PPL serta
memastikan perubahannya telah dilakukan dengan baik untuk dibuat sebuah laporan
kepada pihak lain yang membutuhkan.
FAKTOR TERJADINYA PERUBAHAN
- Bisnis baru atau kondisi pasar yang
menyebabkan perubahan pada kebutuhan produk di pasar atau aturan bisnis.
- Kebutuhan pelanggan baru yang
memicu perubahan permintaan data oleh sistem informasi, fungsi produk dan
layanan yang diberikan sistem.
- Re-organisasi tim dan perubahan
arah bisnis yang menyebabkan perubahan prioritas pada proyek.
- Batasan anggaran dan jadwal proyek
yang menyebabkan redefinisi sistem/produk.
SCM / SOFTWARE
CONFIGURATION MANAGEMENT
Adalah serangkaian kegiatan yang dirancang untuk mengelola perubahan
dengan mengidentifikasi produk/hasil kerja yang kemungkinan besar akan
mengalami perubahan, membuat hubungan di antara mereka, menentukan mekanisme
untuk mengelola berbagai versi produk kerja tersebut, mengendalikan perubahan
yang terjadi, dan mengaudit dan melaporkan perubahan yang dilakukan.
TUJUAN
1.mengidentifikasi perubahan
2.mengontrol perubahan
3.mengimplementasikanperubahan dengan benar
4.melaporkan perubahan kepada pihak-pihakyang mempunyaikepentingan.
ELEMEN
- Component elements,
sekumpulan dari tool yang dipasarkan dengan manajemen sistem data (seperti
database) yang memungkinkan akses ke data tersebut dan melakukan
pengaturan terhadap setiap item konfigurasi software.
- Prosess elements,
merupakan kumpulan dari prosedur dan tugas yang mendefinisikan pendekatan
yang efektif untuk melakukan manajemen perubahan melibatkan semua yang
terlibat dalam manajemen.
- Construction elements,
kumpulan dari tool-tool yang mengautomasi pembuatan software dengan
memastikan validasi komponen yang layak (misalnya, versi yang benar).
- Human elements, untuk
mengimplementasikan SCM yang efektif, tim software harus menggunakan
sekumpulan feature tool dan proses.
SOFTWARE CONFIGURATION ITEMS (SCI)
SCI merupakan daftar
informasi mengenai item-item berupa komponen program yang diberi nama. Item-item
tersebut diperlukan dalam konfigurasi perangkat lunak dan dibuat sebagai
bagian dari proses software engineering.
SCI merupakan bagian
tunggal dari lingkungan spesifikasi besar atau sebuah test case dari
satu kumpulan test case.
SCI MEMBENTUK
SEKUMPULAN BASELINE.
1.System Specification
2.Software Project Plan
3.Software Requirement Specification
a.Graphical analysis model
b. Process specifications
c. Prototype(s)
d. Mathematical specification
4.Preliminary User Manual
5.Design Specification
a.Datadesign description
b. Architecturaldesign description
c. Modul designdescriptions
d. Interface design descriptions
e. Object description
6.SourceCodeListing
7.Test Specification
a.Test plan & procedure
b. Test cases & recordedresults
8.Operation & Installation
Manuals
9.Executable Program
a. Moduleexecutable code
b. Linked modules
10. Database
Description
a. Schema & file structure
b. Initial content
11. As-built UserManual
12.
MaintenanceDocuments
a.Software problem reports
b. Maintenancerequests
c. Engineering changeorders
13. Standard
&Procedure for Software Engineering